Bagian Teks yang Tertulis dalam Kurung: Panduan Lengkap untuk Penggunaan yang Efektif

Dalam percakapan tertulis, kita sering menjumpai bagian teks yang diapit oleh tanda kurung. Bagian teks ini, yang juga dikenal sebagai penggalan dialog, memainkan peran penting dalam menyampaikan informasi dan emosi. Artikel ini akan memberikan panduan komprehensif tentang bagian teks yang ditulis dalam kurung, membahas jenis-jenisnya, aturan penggunaannya, dan efektivitasnya.

Penggalan dialog dalam kurung dapat memberikan konteks tambahan, menekankan poin penting, atau menyampaikan emosi yang tidak dapat diungkapkan secara langsung melalui kata-kata. Memahami penggunaannya yang tepat sangat penting untuk komunikasi tertulis yang jelas dan efektif.

Bagian Teks yang Tertulis dalam Kurung

tujuan

Bagian teks yang ditulis dalam kurung dalam dialog, umumnya disebut sebagai “penggalan dialog” atau “dialog tag”, berfungsi untuk memberikan konteks atau informasi tambahan tentang ucapan karakter.

Penggalan dialog biasanya berisi informasi seperti nama pembicara, nada bicara, ekspresi wajah, atau tindakan fisik yang menyertai ucapan. Informasi ini membantu pembaca memahami karakter dan dinamika percakapan.

Contoh Penggunaan Penggalan Dialog

  • “Saya tidak percaya,” kata John dengan suara bergetar.
  • “Tentu saja kamu percaya,” balas Mary, tersenyum sinis.
  • “Aku bersumpah demi Tuhan, aku tidak melakukannya!” teriak Tom dengan marah.

Tujuan dan Fungsi Penggalan Dialog

Penggalan dialog memiliki beberapa tujuan dan fungsi penting dalam dialog, di antaranya:

  • Mengidentifikasi pembicara: Penggalan dialog menunjukkan siapa yang berbicara pada saat tertentu.
  • Menunjukkan nada bicara: Penggalan dialog memberikan petunjuk tentang nada bicara karakter, seperti kemarahan, kesedihan, atau sarkasme.
  • Menjelaskan tindakan fisik: Penggalan dialog dapat menggambarkan tindakan fisik yang dilakukan karakter saat berbicara, seperti menangis, tertawa, atau mengangguk.
  • Menambah kedalaman karakter: Penggalan dialog memberikan wawasan tentang kepribadian, motivasi, dan emosi karakter.

Jenis-Jenis Bagian Teks dalam Kurung

bagian yang ditulis dalam kurung penggalan dialog di atas disebut

Bagian teks dalam kurung, yang juga dikenal sebagai tanda kurung, adalah tanda baca yang digunakan untuk memisahkan informasi tambahan atau penjelasan dalam dialog. Terdapat beberapa jenis bagian teks dalam kurung yang umum digunakan, masing-masing memiliki fungsi yang berbeda.

Bagian Teks Deskriptif

Bagian teks deskriptif memberikan informasi tambahan tentang karakter, latar, atau peristiwa yang dibahas dalam dialog. Informasi ini dapat berupa deskripsi fisik, pakaian, atau ekspresi wajah.

  • “(Dia mengenakan gaun biru tua, dengan rambut panjang terurai.)”
  • “(Dia tampak marah, wajahnya memerah.)”

Bagian Teks Penjelas

Bagian teks penjelas memberikan informasi lebih lanjut atau klarifikasi tentang sesuatu yang dikatakan atau dilakukan oleh karakter. Informasi ini dapat berupa definisi, penjelasan, atau konteks tambahan.

  • “(Saya tidak bermaksud kasar.)”
  • “(Itu adalah metafora.)”

Bagian Teks Interupsi

Bagian teks interupsi menunjukkan bahwa seorang karakter telah menyela karakter lain. Interupsi ini dapat berupa pertanyaan, komentar, atau bahkan sumpah serapah.

  • “(Tunggu sebentar.)”
  • “(Apa yang kamu katakan?)”

Bagian Teks Panggilan

Bagian teks panggilan digunakan untuk menunjukkan bahwa seorang karakter sedang memanggil karakter lain. Panggilan ini dapat berupa nama, jabatan, atau sebutan lainnya.

  • “(Ibu.)”
  • “(Dokter.)”

Bagian Teks Reaksi

Bagian teks reaksi menunjukkan reaksi atau emosi seorang karakter terhadap sesuatu yang dikatakan atau dilakukan oleh karakter lain. Reaksi ini dapat berupa kejutan, kemarahan, atau kesedihan.

  • “(Dia terkesiap.)”
  • “(Dia tersenyum.)”

Bagian Teks Pemikiran

Bagian teks pemikiran digunakan untuk menunjukkan pikiran atau perasaan batin seorang karakter. Pikiran ini tidak diucapkan dengan lantang, tetapi dapat mengungkapkan motivasi atau perspektif karakter.

  • “(Dia bertanya-tanya apakah dia melakukan hal yang benar.)”
  • “(Dia berharap semuanya akan baik-baik saja.)”

Tabel Jenis-Jenis Bagian Teks dalam Kurung

| Jenis | Fungsi | Contoh ||—|—|—|| Deskriptif | Memberikan informasi tambahan tentang karakter, latar, atau peristiwa | “(Dia mengenakan gaun biru tua, dengan rambut panjang terurai.)” || Penjelas | Memberikan informasi lebih lanjut atau klarifikasi | “(Saya tidak bermaksud kasar.)”

|| Interupsi | Menunjukkan bahwa seorang karakter telah menyela karakter lain | “(Tunggu sebentar.)” || Panggilan | Digunakan untuk menunjukkan bahwa seorang karakter sedang memanggil karakter lain | “(Ibu.)” || Reaksi | Menunjukkan reaksi atau emosi seorang karakter | “(Dia terkesiap.)”

|| Pemikiran | Digunakan untuk menunjukkan pikiran atau perasaan batin seorang karakter | “(Dia bertanya-tanya apakah dia melakukan hal yang benar.)” |

Aturan Penggunaan Bagian Teks dalam Kurung

Bagian teks dalam kurung digunakan dalam dialog untuk memberikan informasi tambahan, klarifikasi, atau komentar yang tidak penting bagi pemahaman makna utama percakapan.

Tata Bahasa dan Tanda Baca

  • Bagian teks dalam kurung ditempatkan di antara dua tanda kurung bulat (().
  • Teks dalam kurung tidak dipisahkan dari kata atau frasa sebelumnya oleh tanda baca apa pun.
  • Jika teks dalam kurung diakhiri dengan tanda tanya atau tanda seru, tanda tersebut ditempatkan di dalam kurung.

Contoh Penggunaan

Berikut adalah contoh bagaimana aturan ini diterapkan dalam percakapan yang sebenarnya:

“Aku akan pergi ke toko (kalau kamu mau ikut).”

“Saya tidak yakin apakah saya bisa (saya punya banyak pekerjaan).”

Kasus Penghilangan Bagian Teks dalam Kurung

Dalam beberapa kasus, bagian teks dalam kurung dapat dihilangkan tanpa mengubah makna percakapan. Hal ini terjadi ketika informasi yang diberikan dalam kurung sudah jelas dari konteks.

“Aku akan pergi ke toko (kalau kamu mau ikut).”

“Aku akan pergi ke toko.”

Efektivitas Bagian Teks dalam Kurung

Bagian teks dalam kurung (juga dikenal sebagai klausa penyela) dapat menjadi alat yang ampuh untuk menyampaikan informasi atau emosi dalam tulisan.

Dengan menggunakan bagian teks dalam kurung, penulis dapat memberikan informasi tambahan, memperjelas suatu poin, atau menekankan suatu ide tanpa mengganggu alur cerita utama.

Kejelasan

  • Bagian teks dalam kurung dapat digunakan untuk memberikan definisi atau penjelasan singkat.
  • Contoh: “Dalam fisika, energi (diukur dalam joule) adalah kapasitas suatu benda untuk melakukan kerja.”

Penekanan

  • Bagian teks dalam kurung dapat digunakan untuk menekankan suatu poin atau ide.
  • Contoh: “Hasil penelitian (yang diterbitkan dalam jurnal Nature) menunjukkan bahwa perubahan iklim adalah nyata dan disebabkan oleh aktivitas manusia.”

Keterlibatan

  • Bagian teks dalam kurung dapat digunakan untuk melibatkan pembaca dengan memberikan informasi atau perspektif tambahan.
  • Contoh: “Seperti yang dikatakan oleh penyair terkenal, William Blake (1757-1827), ‘Lihatlah dunia dengan mata seorang anak, dan itu akan tampak baru bagi Anda.’”

Penggunaan yang Tidak Efektif

  • Bagian teks dalam kurung tidak boleh digunakan secara berlebihan atau untuk menyampaikan informasi penting.
  • Bagian teks dalam kurung juga tidak boleh digunakan untuk mengoreksi kesalahan atau menambahkan informasi yang tidak relevan.

Penutup

bagian yang ditulis dalam kurung penggalan dialog di atas disebut

Dengan memahami jenis, aturan, dan efektivitas bagian teks dalam kurung, kita dapat menggunakannya secara efektif untuk meningkatkan kejelasan, penekanan, dan keterlibatan dalam percakapan tertulis. Baik untuk penulisan profesional maupun pribadi, penggunaan penggalan dialog yang tepat dapat membantu kita menyampaikan pesan dengan cara yang paling efektif dan berdampak.

Pertanyaan Umum (FAQ)

Apa itu bagian teks yang ditulis dalam kurung penggalan dialog?

Bagian teks yang ditulis dalam kurung penggalan dialog adalah bagian teks yang diapit oleh tanda kurung, biasanya berisi informasi tambahan, penekanan, atau emosi yang tidak dapat diungkapkan secara langsung melalui kata-kata.

Apa saja jenis-jenis bagian teks dalam kurung penggalan dialog?

Jenis-jenis bagian teks dalam kurung penggalan dialog meliputi penjelas, penguat, pengganti, dan emosi.

Bagaimana aturan penggunaan bagian teks dalam kurung penggalan dialog?

Aturan penggunaan bagian teks dalam kurung penggalan dialog meliputi penggunaan tanda kurung yang benar, penempatan yang tepat, dan menghindari penggunaan yang berlebihan.

Apa efektivitas penggunaan bagian teks dalam kurung penggalan dialog?

Penggunaan bagian teks dalam kurung penggalan dialog dapat meningkatkan kejelasan, penekanan, dan keterlibatan dalam percakapan tertulis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *